bolasiar： Berita Transfer: Penyerang Manchester United, Rasmus Hojlund, tetap pada pendiriannya untuk menolak tawaran AC Milan karena ia tidak ingin kembali ke Italia.
Baca juga: Alejandro Garnacho Desak Pindah, Chelsea dan United Beda Valuasi
PS Barito Putera： Berita Transfer: Penyerang Manchester United, Rasmus Hojlund, tetap pada pendiriannya untuk menolak tawaran AC Milan karena ia tidak ingin kembali ke Italia.
Dilansir dari Gazzetta dello Sport, saga transfer Rasmus Hojlund memasuki babak yang paling rumit. Ketika AC Milan dan Manchester United hampir mencapai kesepakatan, sang penyerang Denmark secara mengejutkan menolak kembali ke Italia. Tekad bulat Hojlund untuk memperjuangkan tempatnya di Old Trafford, meskipun ia telah diberitahu bahwa ia tidak lagi masuk dalam rencana manajer Ruben Amorim, telah menciptakan dilema besar bagi kedua klub.
Negosiasi yang Berujung Buntu
Direktur olahraga Milan, Igli Tare, langsung memperpanjang masa tinggalnya di Inggris setelah mendapat penolakan dari Rasmus Hojlund. Milan telah mengupayakan kesepakatan peminjaman dengan opsi pembelian, sebuah tawaran yang dinilai sangat menguntungkan. Namun, kubu Hojlund bersikeras bahwa ia hanya akan meninggalkan United jika statusnya adalah transfer permanen. Sikap ini menempatkan Milan dalam posisi sulit, dan kini Tare harus mencari celah lain untuk mengamankan tanda tangan sang pemain.
Dilema di Lini Serang Milan
Waktu semakin mendesak bagi Milan. Dengan dimulainya musim Serie A pada 23 Agustus, mereka harus segera menemukan penyerang yang bisa diandalkan. Kegagalan mendapatkan Hojlund membuat Tare kini harus mempertimbangkan opsi lain, seperti Nicolas Jackson dari Chelsea atau Goncalo Ramos dari Paris Saint-Germain. Meskipun Dusan Vlahovic juga menjadi pilihan, gaji sang pemain yang tinggi menjadi kendala. Tekanan untuk segera mengambil keputusan semakin besar seiring dengan berjalannya waktu.
Pertarungan Hojlund di Old Trafford
Meskipun United telah memberikan sinyal bahwa ia tidak lagi dibutuhkan, Rasmus Hojlund tetap teguh dengan pendiriannya. Ia ingin membuktikan diri dan berjuang untuk mendapatkan kembali posisinya di bawah asuhan Amorim. Namun, dengan persaingan yang ketat di salah satu klub terbesar di dunia, ini akan menjadi pertarungan berat bagi sang striker. Keputusannya untuk menolak Milan adalah taruhan besar, yang akan menentukan masa depannya di United.
Baca juga: Juventus Raup Untung Besar dari Penjualan Koni De Winter ke AC Milan
Artikel Tag: Rasmus Hojlund, Manchester United, AC Milan